(On) Tips Memilih Asuransi Pendidikan untuk Anak
Beberapa tips memilih asuransi pendidikan yang terbaik untuk anak | Pendidikan ialah hal yang paling utama dan pertama untuk anak. Tak ada satupun orang bau tanah di dunia yang menginginkan anaknya tidak berpendidikan. Semakin tinggi pendidikan seseorang, maka semakin banyak pula ilmu yang diselami dan dipelajari.
Pendidikan ketika ini senantiasa mengalami kenaikan biaya yang tidak terduga. Padahal seyogyanya pendidikan haruslah meringankan biaya semurah mungkin demi kecerdasan anak bangsa. Tapi pendidikan yang murah realitanya hanyalah sebatas wacana.
Untuk mengantisipasi melambungnya biaya pendidikan ke depannya ini, Anda harus pandai-pandai meginvestasikan keuangan Anda untuk pendidikan anak Anda. Mahalnya biaya pendidikan memang menjadi momok tersendiri bagi orang bau tanah yang menginginkan anaknya senantiasa berpendidikan hingga ke sekolah tinggi tinggi.
Jika Anda khawatir tidak bisa mengatur keuangan Anda untuk pendidikan yang lebih baik bagi putra-putri Anda di masa depannya, Anda tidak perlu khawatir. Saat ini sudah ada perusahaan asuransi yang mengatur pendidikan bagi anak Anda ke depannya.
Namun sebelum mengasuransikanpendidikan untuk anak Anda, Anda perlu memperhatikan tips-tips di bawah ini.
1. Memastikan Anggaran
Anda harus pandai-pandai mengatur keuangan yang masuk dalam keluarga. Berapa penghasilan per bulan dan berapa pengeluaran Anda. Pastikan mengatur budget untuk pendidikan anak Anda dengan mendetail mungkin.
Anda harus bisa menyisihkan sebagian penghasilan Anda untuk menganggar asuransi pendidikan anak Anda. Berkonsultasilah dengan kerabat atau keluarga Anda mengenai berapa kiranya anggaran pendidikan yang dikeluarkan untuk masa depan anak Anda.
Jangan hingga asuransi pendidikan untuk anak membuat anggaran rumah tangga Anda jadi membengkak. Anda harus berilmu melihat berapa premi yang akan Anda bayarkan perbulannnya dengan nilai tabungan pendidikan yang bisa Anda ambil ke depannya.
Mencermati anggaran sangat perlu Anda lakukan biar Andatidak kelabakan ketika ini dan ke depannya nanti.
2. Cermati Perusahaan Asuransi
Jika Anda tidak ingin menyesal di kemudian hari, Anda harus mencermati dan memperhatikan perusahaan asuransi yang akan Anda pilih nantinya. Anda harus mengenali produk asuransi pendidikan yang ditawarkan.
Pelajari asuransinya dan cari tahu reputasi perusahaan asuransi yang ingin Anda pilih. Lihat apa saja keuntungan yang akan Anda dapat jikalau dibandingkan dengan apa yang Anda butuhkan, seimbang atau tidak?
Supaya puas, jangan hanya mencari-cari gosip melalui internet atau membaca-baca brosur saja. Anda bisa pribadi datang menemui gerai asuransi, atau tanya-tanya dengan menelpon nomor customer service yang tertera di brosur.
3. Cari Asuransi yang Fleksibel
Tidak ingin menyesal bukan jikalau salah dalam mengambil perusahaan asuransi? Niatnya ingin menyampaikan yang terbaik untuk pendidikan anak Anda tapi terhalang dengan perusahaan asuransi yang tidak fleksibel.
Fleksibel di sini artiya ialah perusahaan asuransi yang menerapkan polis dengan begitu luwes. Uang bisa diambil sewaktu-waktu tanpa menunggu waktu yang ditentukan. Itu mengapa penting bagi Anda mencermati perusahaan asuransi, biar Anda tidak menyesal di kemudian hari.
4. Tidak Mengutamakan Fasilitas Tambahan
Pasti ketika mencari perusahaan asuransi ada beberapa biro suransi yang menunjukkan fasilitas-fasilitas komplemen untuk Anda. Fasilitas-fasilitas menyerupai perawatan kesehatan, kendaraan atau apapun itu, jikalau dirasa tidak begitu diharapkan sebaiknya tidak perlu.
Jangan termakan denganfasilitas plus yang ditawarkan, prioritaskan saja asuransi pedidikan untuk anak Anda. Semakin banyak usulan fasilitas, maka semakin banyak pula premi yang akan Anda bayarkan nantinya.
Next :
➤ Hukum Asuransi Dalam Islam Halal Ataukah Haram? Ini Penjelasannya
➤ Jenis Jenis Asuransi Yang Ada Di Indonesia
➤ Pengertian Dan Manfaat Asuransi
Nah, jadi bagaimana? Sudahkah Anda tertarik untuk mengasuransikan pendidikan anak Anda? Idealnya konsep asuransi pendidikan untuk anak dimulai dari usia 3 tahun dan maksimal usia 20 tahun. Semoga artikel ini bermanfaat. Sumber http://masterz-seo.blogspot.com
Pendidikan ketika ini senantiasa mengalami kenaikan biaya yang tidak terduga. Padahal seyogyanya pendidikan haruslah meringankan biaya semurah mungkin demi kecerdasan anak bangsa. Tapi pendidikan yang murah realitanya hanyalah sebatas wacana.
Untuk mengantisipasi melambungnya biaya pendidikan ke depannya ini, Anda harus pandai-pandai meginvestasikan keuangan Anda untuk pendidikan anak Anda. Mahalnya biaya pendidikan memang menjadi momok tersendiri bagi orang bau tanah yang menginginkan anaknya senantiasa berpendidikan hingga ke sekolah tinggi tinggi.
ilustrasi img : http://www.prusehat.com/
Namun sebelum mengasuransikanpendidikan untuk anak Anda, Anda perlu memperhatikan tips-tips di bawah ini.
1. Memastikan Anggaran
Anda harus pandai-pandai mengatur keuangan yang masuk dalam keluarga. Berapa penghasilan per bulan dan berapa pengeluaran Anda. Pastikan mengatur budget untuk pendidikan anak Anda dengan mendetail mungkin.
Anda harus bisa menyisihkan sebagian penghasilan Anda untuk menganggar asuransi pendidikan anak Anda. Berkonsultasilah dengan kerabat atau keluarga Anda mengenai berapa kiranya anggaran pendidikan yang dikeluarkan untuk masa depan anak Anda.
Jangan hingga asuransi pendidikan untuk anak membuat anggaran rumah tangga Anda jadi membengkak. Anda harus berilmu melihat berapa premi yang akan Anda bayarkan perbulannnya dengan nilai tabungan pendidikan yang bisa Anda ambil ke depannya.
Mencermati anggaran sangat perlu Anda lakukan biar Andatidak kelabakan ketika ini dan ke depannya nanti.
2. Cermati Perusahaan Asuransi
Jika Anda tidak ingin menyesal di kemudian hari, Anda harus mencermati dan memperhatikan perusahaan asuransi yang akan Anda pilih nantinya. Anda harus mengenali produk asuransi pendidikan yang ditawarkan.
Pelajari asuransinya dan cari tahu reputasi perusahaan asuransi yang ingin Anda pilih. Lihat apa saja keuntungan yang akan Anda dapat jikalau dibandingkan dengan apa yang Anda butuhkan, seimbang atau tidak?
Supaya puas, jangan hanya mencari-cari gosip melalui internet atau membaca-baca brosur saja. Anda bisa pribadi datang menemui gerai asuransi, atau tanya-tanya dengan menelpon nomor customer service yang tertera di brosur.
3. Cari Asuransi yang Fleksibel
Tidak ingin menyesal bukan jikalau salah dalam mengambil perusahaan asuransi? Niatnya ingin menyampaikan yang terbaik untuk pendidikan anak Anda tapi terhalang dengan perusahaan asuransi yang tidak fleksibel.
Fleksibel di sini artiya ialah perusahaan asuransi yang menerapkan polis dengan begitu luwes. Uang bisa diambil sewaktu-waktu tanpa menunggu waktu yang ditentukan. Itu mengapa penting bagi Anda mencermati perusahaan asuransi, biar Anda tidak menyesal di kemudian hari.
4. Tidak Mengutamakan Fasilitas Tambahan
Pasti ketika mencari perusahaan asuransi ada beberapa biro suransi yang menunjukkan fasilitas-fasilitas komplemen untuk Anda. Fasilitas-fasilitas menyerupai perawatan kesehatan, kendaraan atau apapun itu, jikalau dirasa tidak begitu diharapkan sebaiknya tidak perlu.
Jangan termakan denganfasilitas plus yang ditawarkan, prioritaskan saja asuransi pedidikan untuk anak Anda. Semakin banyak usulan fasilitas, maka semakin banyak pula premi yang akan Anda bayarkan nantinya.
Next :
➤ Hukum Asuransi Dalam Islam Halal Ataukah Haram? Ini Penjelasannya
➤ Jenis Jenis Asuransi Yang Ada Di Indonesia
➤ Pengertian Dan Manfaat Asuransi
Nah, jadi bagaimana? Sudahkah Anda tertarik untuk mengasuransikan pendidikan anak Anda? Idealnya konsep asuransi pendidikan untuk anak dimulai dari usia 3 tahun dan maksimal usia 20 tahun. Semoga artikel ini bermanfaat. Sumber http://masterz-seo.blogspot.com
0 Response to "(On) Tips Memilih Asuransi Pendidikan untuk Anak"
Post a Comment